Nama Muhammad Syafril Firdaus yang diduga terlibat kasus medis sebagai dokter kandungan tampak masih menjadi pusat perhatian publik.
Pasalnya, nama dokter kandungan di Garut ini mencuat ke publik setelah video viral rekaman CCTV yang menunjukkan dugaan pelecehan seksual terhadap pasiennya.
Dalam video viral dokter Garut ini memperlihatkan gerakan tangan sang dokter saat pemeriksaan USG dianggap melampaui batas profesionalisme medis hingga memicu kemarahan publik.
Baca juga:
Dokter Garut Terciduk Usai Viral Skandal Pelecehan Pasien Mengguncang Publik di Media Sosial
Akibatnya, nama Muhammad Syafril Firdaus terpantau menjadi viral di berbagai media sosial dengan dugaan pelecehan pasien USG.
Berdasarkan pantauan, banyak warganet yang mengecam tindakan Muhammad Syafril Firdaus sebagai dokter cabul hingga mencari rekam jejak digitalnya.
Disamping itu, beberapa akun media sosial menyebutkan bahwa ada korban lain yang mulai berani bersuara. Namun, sebagian warganet juga terpantau ada yang mengingatkan untuk tidak terburu-buru menghakimi sebelum proses hukum selesai.
Seorang warganet media X @ilhampid mengatakan “Ini sudut pandang kamera atau permainan narasi seorang dokter dianggap melakukan pelecehan saat melakukan pemeriksaan USG”.
“Kalau kasus PPDS anak Unpad jelas konteks pelecehan dan pemerkosaan nya. Kalau Kasus dokter SpOG garut ini bagi ku, masih bisa di perdebatkan,” lanjutnya.
Namun demikian, Kepala Dinas Kesehatan Garut, Dr. Leli Yuliani mengonfirmasi laporan serupa pada tahun 2024. Dia menyatakan bahwa kasus medis tersebut terjadi di sebuah klinik swasta, bukan di fasilitas milik pemerintah.
Dr. Leli juga menjelaskan bahwa dokter terkait sudah tidak bekerja di rumah sakit pemerintah. Kontrak dokter tersebut berakhir pada akhir tahun 2024.
“Saya perlu memeriksa kepastian waktunya, tetapi jika tidak salah, kejadian ini terjadi pada tahun 2024. Kasusnya bukan di rumah sakit pemerintah,” kata Dr. Leli seperti yang dilaporkan.
Menurut informasi terbaru, Muhammad Syafril Firdaus masih dalam proses pencarian oleh pihak kepolisian. Tim khusus yang dibentuk oleh Polres Garut dan Polda Jawa Barat tengah mendalami penyelidikan untuk menemukan keberadaannya.
Hingga kini, belum ada laporan resmi mengenai penangkapan atau pengamanan terhadap Muhammad Syafril Firdaus.
Meski demikian, Nasib Muhammad Syafril Firdaus saat ini masih menjadi pusat perhatian publik. Tagar dokter Garut pun sempat viral dan menjadi trending topik di media sosial.
Sejumlah warganet terpantau mendesak kasus medis ini ke proses hukum, dan berharap segera menghasilkan keputusan yang tegas dan transparan.
“Dari dulu kasusnya udah banyak dan beragam, tapi emang ntah kenapa tiap tahun makin banyak aja dan alhamdulillah makin banyak yang berani melaporkan atau speak up. Semoga si dokter ini dapat hukuman yang setimpal sama perbuatannya,” tulis warganet @strssovrld di media X. (Zonalima.com)
Catatan: Informasi dalam artikel ini berdasarkan laporan media mainstream dan diskusi publik warganet hingga 15 April 2025. Pembaca diimbau untuk mengikuti perkembangan resmi dari pihak berwenang untuk keakuratan fakta.
