Sebuah pohon tumbang dilaporkan menimpa sejumlah jemaah sholat Idul Fitri di Alun-Alun Pemalang pada pagi hari, Senin, 31 Maret 2025.
Insiden tragis pohon tumbang ini terjadi saat jemaah sedang melaksanakan ibadah sholat Id sekitar pukul 06.30 WIB.
Berdasarkan video viral di media sosial X mengungkapkan bahwa pohon beringin besar tumbang di sisi Alun-Alun Pemalang, dekat Masjid Agung.
Dugaan sementara menyebutkan bahwa usia pohon yang sudah tua menjadi penyebab utama pohon tumbang tersebut.
Dalam video viral yang beredar, sejumlah jamaah yang berada di bawah pohon tidak sempat menghindar, sehingga beberapa orang langsung tertimpa.
Seorang pengguna media sosial X, @Dinyanyankha, membagikan cerita tentang insiden tersebut.
Dia menuliskan, “Orang semua ribut daun gerak apa engga, di tempatku bukan daun lagi yang gerak, se pohon-pohonnya tumbang pas lagi sholat ied”.
“3 meninggal 1 kritis Innalillahi wa Innailaihi Rojiun, khusnul khotimah,” tambah @Dinyanyankha.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sejumlah korban dilaporkan meninggal dunia, termasuk seorang anak berusia 14 tahun.
Selain itu, sebanyak 17 orang lainnya mengalami luka-luka dengan berbagai tingkat keparahan.
Para korban luka langsung diamankan untuk mendapatkan perawatan di rumah sakit setempat.
“Seluruh jemaah sudah kami evakuasi ke rumah sakit, 2 orang korban diantaranya meninggal dunia, 2 orang korban kritis, dan 15 orang korban mengalami luka ringan,” kata Kapolres Pemalang AKBP Eko Sunaryo yang dikutip dari Tribratanews.jateng.polri.go.id.
Lebih lanjut, Kapolres Pemalang telah mengidentifikasi korban meninggal dunia dalam insiden ini.
Korban pertama adalah seorang pria berinisial R (42), yang meninggal di tempat kejadian perkara.
Korban kedua adalah wanita berinisial AR (39), yang meninggal dunia saat menjalani perawatan di rumah sakit.
Kedua korban diketahui merupakan warga Kelurahan Pelutan, Pemalang.
Kapolres juga melaporkan bahwa dua korban kritis adalah seorang pria berinisial R (70) dan seorang wanita berinisial TS (68).
Setelah proses evakuasi korban selesai, Kapolres Pemalang menyatakan bahwa Satreskrim Polres Pemalang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kapolres menambahkan bahwa pihaknya masih menyelidiki penyebab peristiwa ini.
Tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, BPBD, PLN, Damkar, PMI, dinas kesehatan, dan dinas lingkungan hidup Kabupaten Pemalang bekerja sama untuk mengevakuasi batang pohon yang tumbang.
Kapolres Pemalang juga menyebutkan bahwa sejumlah personel telah ditempatkan untuk mengalihkan arus lalu lintas selama proses evakuasi berlangsung.
Selanjutnya, ia menyampaikan belasungkawa atas kejadian ini. Dia berharap agar amal ibadah para korban diterima di sisi Allah SWT, dosa mereka diampuni, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan. (Zonalima.com)
