Alejandro Garnacho dikabarkan akan digantikan dengan bintang muda 18 tahun dari akademi Manchester United.

Hal tersebut diisukan usai performa Garnacho tampak menjadi kurang stabil di musim 2024/25.

Padahal, Garnacho sempat menunjukkan performa gemilang bersama Manchester United selama beberapa musim di dua tahun terakhir.

Performa gemilang tersebut termasuk gol tendangan spektakuler ke gawang Everton pada musim sebelumnya.

Jika dilihat sekilas, statistik pemain berusia 20 tahun ini sangat mengesankan.

Dia telah mencetak sembilan gol dan memberikan delapan assist di semua kompetisi, setelah tampil dalam 45 pertandingan sepanjang musim ini.

Namun, kontribusinya terlihat jelas saat dia menyumbang enam gol dan assist dalam dua babak awal Piala Carabao melawan Barnsley dan Leicester City.

Selain itu, dia juga berhasil mencatatkan tiga assist dalam tiga pertandingan terakhir United di Liga Europa.

Di Liga Inggris, winger asal Argentina tersebut berhasil mencetak gol pada akhir pekan kemarin, termasuk saat menghadapi Leicester City.

Gol tersebut berhasil dicetak dengan apik, mengambil kesempatan dari assist Bruno Fernandes dan mengeksekusi tendangan ke pojok kiri bawah gawang.

Namun, menurut catatan sebelumnya dia belum mampu menyumbangkan gol atau assist dalam 16 pertandingan terakhirnya.

Meski demikian, Garnacho tentu saja adalah seorang pemain bertalenta yang sudah membuktikan kehebatannya bersama Man. United di musim ini.

Akan tetapi, karena sifatnya yang tidak konsisten, Amorim terlihat lebih sering membuat posisinya sering duduk di bangku cadangan.

Oleh karena itu, bisa jadi posisi Garnacho kini terancam digantikan oleh bintang muda dari alumni Carrington lain.

Meski Manchester United memiliki banyak opsi berbakat dari akademinya, namun tak seorang pun mungkin begitu memukau seperti gelandang internasional Gibraltar, James Scanlon.

Pemain sayap 18 tahun itu tampil sangat baik sepanjang musim ini bersama Manchester United U-18.

Saat bertanding menghadapi Real Society dalam pertandingan Liga Europa pekan lalu, pemain tersebut tampak duduk di bangku cadangan tim senior.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Bintang Gibraltar ini sudah mencatat 10 pertandingan untuk tim nasional dan berhasil mencetak satu gol.

Dia juga sudah mencetak 17 gol dalam 24 pertandingan di seluruh turnamen, dan juga menyumbangkan enam assist.

Dalam sumber lain mengatakan bahwa, performanya tidak bisa dibilang remeh di akademi United dengan kemampuan menembus pertahanan lawan.

Scanlon menunjukkan penampilan yang sangat mengesankan di Liga Primer U-18 untuk United di musim ini.

Ia berhasil mencetak 13 gol dalam 13 pertandingan, termasuk empat gol saat melawan Blackburn Rovers dalam kemenangan besar 9-0.

Selain performanya yang luar biasa, salah satu alasan mengapa pemain berusia 18 tahun ini dapat bergabung dengan tim senior United adalah pengalaman internasional yang dimilikinya.

Ia telah memperkuat tim sepak bola senior Gibraltar, yang tentunya mempersiapkannya untuk menghadapi tantangan fisik yang lebih tinggi.

Salah satu penampilan terbaiknya bersama tim nasional terjadi saat ia berhadapan dengan Wales dalam laga persahabatan musim panas lalu.

Meskipun masih dalam proses pengembangan, Scanlon berhasil menunjukkan performa yang mengesankan, baik saat menguasai bola maupun ketika tidak mengendalikannya.

Menurut data dari SofaScore, ia berhasil memenangkan tiga dari lima duel yang dihadapinya di lapangan dan menyelesaikan 80% dari percobaan tendangannya.

“Tidak dapat disangkal bahwa memberikan Scanlon kesempatan untuk tampil di starting line-up musim ini adalah keputusan yang tepat dan wajar”.

“Dia bukan saja menjadi pemain intenasional resmi untuk negaranya, namun juga sudah ‘menonjol’ bagi skuad muda United sepanjang musim ini,” demikian menurut Statman Dave seperti yang diberitakan.

Dengan permainan Garnacho yang masih labil, bisa jadi Scanlon adalah pilihan ideal untuk mendapat tempat di starting line-up Manchester United. (Zonalima.com)